Thursday 30 March 2017

Muhammadiyah sebagai Gerakan Islam dan Pendidikan

Muhammadiyah sebagai Gerakan Islam dan Gerakan Pendidikan

1. a) Muhammadiyah didirikan pada tanggal 8 Dzulhijjah tahun 1330 H bertepatan dengan tanggal 18 November 1912 di Yogyakarta dengan dilatarbelakangi oleh kondisi umat Islam yang amat mengkhawatirkan pada saat itu. Ada tiga penyakit kronis pada saat itu yang dialami oleh umat Islam, yaitu kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan. Mengapa ia miskin, karena ia bodoh. Lalu mengapa ia bodoh, karena ia terbelakang. Hal ini merupakan lingkaran yang tak berujung dan bertepi serta tak terputus. Kondisi umat tersebut dijawab oleh KH. Ahmad Dahlan dengan mendirikan sekolah sebelum mendirikan organisasi Muhammadiyah. Pada tahun 1911, KH. Ahmad Dahlan mendirikan sekolah dengan sepuluh orang murid. Ilmu umum diajarkan oleh seorang guru pemerintah yang bersedia membantu sedangkan ilmu agama diajarkan sendiri oleh beliau. Setahun kemudian, Muhammadiyah berdiri untuk memberikan kontribusi mencerdaskan kehidupan bangsa.

b) Sistem pendidikan Islam tradisional dikenal metode sorogan dan weton, maka di lembaga pendidikan klasikal seperti ini yang dipraktekkan adalah kurikulum pelajaran pesantren. Materi pendidikan agama yang mencakup mata pelajaran aqidah akhlak, hadist, piqh, tarikh.
Sedangkan metode yang digunakan di Muhammadiyah yaitu Metode ceramah, diskusi, tanya jawab, pemberian tugas, metode kerja kelompok, demonstrasi, latihan, sosiodrama, metode karya wisata/belajar di alam. Kurikulum yang digunakan di Muhammadiyah merupakan kurikulum gabungan antara kurikulum pelajaran pesantren dengan kurikulum modern dengan mempelajari ilmu-ilmu dalam bidang umum. Maka materi yang disampaikan pada pendidikan Muhammadiyah adalah Pendidikan Agama yang mencakup mata pelajaran aqidah akhlak, hadist, piqh, tarikh, bahasa, al-quran dan kemuhammadiyahan. Selain pendidikan Agama di Muhammadiyah juga terdapat pendidikan umum yang meliputi IPA, IPS Ilmu teknik, olah raga, matematika dll.

2. a) Tantangan yang dihadapi oleh Muhammadiyah dalam bidang pendidikan selama ini yaitu
- Amal usaha Muhammadiyah dalam hal kualitas mengalami terlambatnya pertumbuhan kualitas dibandingkan dengan penambahan jumlah yang spektakuler, sehingga dalam beberapa hal kalah bersaing dengan pihak lain. Kedua, tidak meratanya pengembangan mutu lembaga pendidikan. Dalam sejumlah aspek banyak disoroti kelemahan amal usaha khususnya di bidang pendidikan yang kurang mampu menunjukkan daya saing di tingkat nasional apalagi internasional. 
-   Krisis moral
Melalui tayangan acara-acara di media elektronik dan media massa lainnya, ‎yang menyuguhkan pergaulan bebas, sex bebas, konsumsi alkohol dan narkotika, ‎perselingkuhan, pornografi, kekerasan, liar dan lain-lain. Hal ini akan berimbas pada ‎perbuatan negatif generasi muda seperti tawuran, pemerkosaan, hamil di luar nikah, ‎penjambretan, pencopetan, penodongan, pembunuhan oleh pelajar, malas belajar dan ‎tidak punya integritas dan krisis akhlaq lainnya.‎
- Masalah kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
Kecenderungan penggunaan teknologi tinggi (high technologie) khususnya teknologi komunikasi dan informasi (TKI) seperti komputer mempuyai dampak negatif. Kehadiran TKI ini menyebabkan terjadinya tuntutan dari masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang lebih cepat, transparan, tidak dibatasi waktu dan tempat
- Masalah berkurangnya profesionalisme guru itu juga mempengaruhi perkembangan pendidikan.

b) Solusi atas tantangan yang dihadapi Muhammadiyah dalam bidang pendidikan adalah Muhammadiyah perlu melakukan upaya pengesahan dan penghidupan kembali Muhammadiyah sebagai gerakan pendidikan dan gerakan pengembangan dan pengelolaan. Muhammadiyah perlu merumuskan kembali ide dasar pendidikan muhammadiyah sebagai mantra keimanan dan ketaqwaaan yang tercemin dalam relijiulitas serta akhlaq manusianya. Untuk menghindari dampak negatif terhadap kualitas peserta didik, yaitu dengan terus meningkatkan kualitas Sumber daya pendidik dan terus menanamkan etos keikhlasan kepada para pendidik dalam lembaga pendidikan Muhammadiyah. Sehingga diperlukan proses belajar yang sejalan dengan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tetapi juga membawa siswa menyadari kebesaran Allah Swt. 

3.  a) Nilai-nilai ideologi islam pada kurikulum 2013 dapat dimasukkan pada beberapa mata pelajaran yang berbau islami, seperti Al-islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa arab. Sehingga dari beberapa mata pelajaran itu kita dapat menyisipkan nilai-nilai agama islam dengan lebih mudah seperti halnya dengan berdakwah disela-sela pelajaran berlangsung.

b) Peran mata pelajaran ISMUBA dalam melakukan “Character Building” di sekolah Muhammadiyah yaitu peserta didik dapat berbicara bahasa arab, mengaji serta mengerti aturan – aturan agama yang baik dan yang salah. Peserta didik juga diajarkan membangun akhlak yang baik dan mempelajari agama lebih dalam.

4. a) Filosofi pendidikan islam dalam perspektif Muhammadiyah yaitu Muhammadiyah mengembangkan keterbukaan, menghargai perbedaan, toleransi dan semacamnya kepada para anggotanya melalui berbagai macam aktivitas atau forum seperti pengajian, training, dan pertemuan pengurus-anggota di berbagai tingkatan (Muktamar, Musyawarah Wilayah, Musyawarah Daerah,Cabang dan Musyawarah Ranting). Lebih lanjut lagi, beberapa organisasi otonom Muhammadiyah seperti Aisyiah, Nasyiatul Aisyiah dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah terlibat langsung dalam penyelenggaraan demokrasi dalam pengertian partisipasi masyrakat dalam politik formal, misalnya pendidikan untuk pemilih; monitoring pemungutan suara,pendidikan anti korupsi dan pengembangan sensivitas gender.

b) Konstribusi Muhammadiyah dalam bidang pendidikan di Indonesia yaitu dulu pendiri organisasi Muhammadiyah, K.H. Ahmad Dahlan   menyelenggarakan pendidikan dengan menggabungkan kurikulum pondok pesantren dengan sekolah barat (modern), dengan porsi pendidikan agama yang cukup. Maka muncullah pondok pesantren yang juga mengajarkan pelajaran umum seperti Madrasah Mualimin dan Mualimat. Sedangkan SD Muhammadiyah, SMP Muhammadiyah, SMA Muhammadiyah adalah sekolah model barat yang mengajarkan pendidikan agama islam dengan porsi yang cukup banyak. Pada waktu itu K.H. Ahmad Dahlan juga berani melakukan hal yang masih dipandang aneh   untuk kalangan umat islam yaitu sekolah menggunakan bangku dan kursi, murid-muridnya diperbolehkan latihan drumband dan menggunakan celana panjang serta dasi. 
Kini satu abad sudah Muhammadiyah berdiri,  partisipasi Muhammadiyah dalam dunia pendidikan tidaklah kecil. Mahammadiyah mampu menyelenggarakan program pendidikan dengan menyediakan 1132 SD; 169 MI; 1184 SMP; 534 MTs; 511 SMA; 263 SMK; 172 MA; 67 Pondok Pesantren; 55 Akademi; 4 Politehnik; 70 Sekolah Tinggi dan 36 Universitas yang tersebar diseluruh Indonesia. Sehingga sekolah di Muhammadiyah bukan sebagai pilihan kedua setelah tidak diterima di sekolah negeri. Lembaga pendidikan Muhammadiyah benar-benar menjadi wahana menyemai karakter generasi penerus bangsa.

5. a) Pendidikan karakter adalah suatu konsep dasar yang diterapkan ke dalam pemikiran seseorang untuk menjadikan akhlak jasmani rohani maupun budi pekerti agar lebih berarti dari sebelumnya sehingga dapat mengurangi krisis moral yang menerpa negeri ini. Menurut para ahli pengertian pendidikan karakter haruslah diterapakan ke dalam pikiran seseorang sejak usia dini, remaja bahkan dewasa, sehingga dapat membentuk karakter seseorang menjadi lebih bernilai dan bermoral. 

b) Ada tiga program yang dilakukan Muhammadiyah dalam “Character Building” yang menjadi tekanan pihak sekolah dalam membangun karakter terpuji, yaitu melalui: (1) kultur sekolah bermutu yang mencakup mutu input, mutu akademik, dan mutu nonakademik; (2) kultur sekolah Islam dengan fokus penanaman karakter religius, keterbukaan, kepedulian, kebersamaan, dan kerja sama; (3) kultur disiplin dengan fokus penanaman karakter antara lain religius, kedisiplinan, kepedulian, dan kebersamaan.


Saturday 25 February 2017

CLASSROOM BASED ASSESSMENT

CLASSROOM BASED ASSESSMENT
           Classroom assessment is the process of gathering evidence of what a student knows, understands, and is able to do. It can also help to identify students' learning needs. Teachers set specific criteria based on learning outcomes and expected levels of performance to evaluate students' learning. Most of the assessments here should be given one-on-one. It is important that you have a non-distracting, comfortable testing environment for students, and that the rest of the class is engaged in a task or assignment and working quietly. It's even better if you can arrange for another teacher to be present while you are performing assessments. Students learn best when learning activities are carefully chosen to build on skills they have already developed and to challenge them to learn new ones. The assessment gives teachers the information they need to plan good learning programs. I think the formative assessment is one of the single most important things that teachers can do and already do for their students. In fact, great teachers use formative assessment whether or not they know it.
Based on the book of Language Testing II, there are classroom assessment competencies.
There are 5 items in this classroom assessment competencies:
1. Clear Purpose
Assessment processes and results serve clear and appropriate purposes.
2. Clear Targets
Assessments reflect clear student learning targets.
3. Sound Design
Learning targets are translated into assessments that yield accurate results.
4. Effective Communication
Assessment results function to increase student achievement. Results are managed well, combined appropriately, and communicated effectively.
5. Student Involvement

Students are active participants in the assessment process.

Semoga bermanfaat untuk semuanya... ☺

Friday 17 February 2017

What is Portfolio Assessment?

PORTFOLIO ASSESSMENT
Portfolio assessment is a systematic and organized collection of a students’ work compiled by students and teachers that are reviewed against preset criteria to judge a student or program. There are three types of portfolios assessment. They are showcase portfolios, collection portfolios, and assessment portfolios.
First type, showcase portfolios is one of kind portfolios assessment that students do on a piece of paper then they collect it to their teacher. After that, the teacher would find the best of the best of the task. The student who gets the best score, his/her score would be patched on the wall magazine. But this showcase portfolios is not really good type for assess students because it has disadvantages. Second type, collection portfolios is one of kind portfolios assessment that students do in their daily activity. It is also called daily tasks in the classroom assessment. The last type is assessment portfolios. Assessment portfolios is a task that students do on a piece of paper. After doing the task, the teacher would correct the students’ tasks directly.
Portfolios assessment has some advantages and disadvantages. The advantages of portfolios assessment are:
  •  The portfolios assessment can reveal what students can do
  • The portfolios assessment can improve communication between students and teacher
  • The portfolios assessment as a report to parents and headmaster

Not only the advantages in portfolios assessment but also has disadvantages. The disadvantages of portfolios assessment are:
  •  The portfolios assessment needs some spaces or places for saving the portfolios
  •  The portfolios assessment cannot engage for the students’ skill. It means that the teacher cannot know or identify how far students understand about the material only by collecting portfolios. Because portfolios assessment cannot prove which one the real duty of the students or not (copying to other students)

Wednesday 8 February 2017

The Opinion about 47 RONIN

47 RONIN
(47 Samurai)

              The story of the 47 Ronin is one of the most celebrated in the history of the samurai. This was perhaps all the more so because it occurred at a time when the samurai class was struggling to maintain a sense of itself - warriors with no war, a social class without a function.
                    In my opinion, this story is interesting. I enjoy watching this movie. It tells about two domains which being adverse in Japan. It was happened in the 18th century. One noted Japanese scholar described the tale, the best known example of the samurai code of honor, bushido as the country's "national legend." There were two realms. They were Ako and Agata. I like Ako better than Agata. All of the characters in Ako realm I like. It’s because the kaiser of Ako was a good person, fiduciary, kind, and emphatic. He was Lord Asano. He had only a daughter, Mika. She was a beautiful girl and good attitude. She had a lover, his name Kai. But because of fate, they could not be at one with. Kai was only a son from an English tailor and a woman farmer. Although he was not a samurai, he had a soul samurai. He was really a good boy. He always tried to save a girl whom he loved without considering his life. Otherwise I do not like Agata realm. So many people are ruthless, wicked, and greedy. Really I dislike all the characters of Agata realm. The Kaiser of Agata was Lord Kira. He was not a good hierarch for their society. He seldom did deceitful. He had many demons and asked to them to backbite Lord Asano and killed him. Most of his realm was be covered with witchcraft. And finally, both Ako and Agata realm war. Many people died in this war. So Kira was murdered. That means Agata realm was conquered by Ako realm.

Thursday 2 February 2017

What are TOEFL, IELTS, and TOEIC??

PROFICIENCY TEST
            Proficiency test is uncommon within the classroom but very frequent as the end aim and motivation of language learning. There are three kind of models proficiency test that is getting used to be used to measure how far students’ skill of English. They are TOEFL, IELTS, TOEIC.
                TOEFL stands for Test of English Foreign Language. Usually, students are obligated to join TOEFL as their equipment to pass the final exam. In Indonesia, TOEFL is not the odd thing in our ears. The score of TOEFL is seldom used for students who want to continue their study in abroad. So that, score of TOEFL is the important one to be observed. There are 3 types of TOEFL are CBT, PBT, and IBT. The first, CBT is Computer Based Test. In CBT, students would do test of English using computer. They don’t need to write on a paper but, do the test directly on the computer which is prepared by institution. The second, PBT is Paper Based Test. In PBT, students would have test of English in written test. So, the students would do the test of English on a piece of paper. It seems like written test that is given in formal school. The third, IBT is Internet Based Test. This is the newest type of TOEFL to measure students’ skills. Students can access the IBT test easily and free. The time of test is also flexible. Students can choose their own schedule. 
             IELTS stands for International English Testing System which tests English proficiency across the globe. IELTS is the world’s most popular high takes English language test for study, work and migration. IELTS has four parts of test. They are listening, reading, speaking, and writing. Usually the test time of IELTS will happen for about 3 hours. The listening, reading, and writing tests are done in one sitting. The speaking test may be on the same day or up to seven days before or after the other tests. The speaking module is conducted in the form of a one-to-one interview with an examiner. The examiner assesses the candidate as he or she is speaking, but the speaking session is also recorded for monitoring as well as re-marking in case of an appeal against the banding given. IELTS usually as equipment if we want to study in Australia. Most of learners who want to continue their study in Australia, they should have the score of IELTS. IELTS is developed with input from item writers from around the world. Teams are located in the USA, Great Britain, Australia, New Zealand, Canada and other English-speaking nations. 
             The TOEIC stand for Test of English for International Communication. The TOEIC Speaking and Writing tests have recently been added to the TOEIC program. These tests complement the TOEIC Listening and Reading test, allowing for a full assessment of a person's ability to communicate in English across all four language skills. Usually TOEIC used for businessman or employees who want to work in abroad. Before working in abroad, the employees are expected to have the score of TOEIC. 

Semoga bermanfaat untukku, untukmu, dan untuk samuanya... ❤☺

Sunday 15 January 2017

PROFICIENCY TEST

Proficiency Test

       Proficiency test is uncommon within the classroom but very frequent as the end aim and motivation of language learning. There are three kind of models proficiency test that is getting used to be used to measure how far students’ skill of English. They are TOEFL, IELTS, TOEIC.
          TOEFL stands for Test of English Foreign Language. Usually, students are obligated to join TOEFL as their equipment to pass the final exam. In Indonesia, TOEFL is not the odd thing in our ears. The score of TOEFL is seldom used for students who want to continue their study in abroad. So that, score of TOEFL is the important one to be observed. There are 3 types of TOEFL are CBT, PBT, and IBT. The first, CBT is Computer Based Test. In CBT, students would do test of English using computer. They don’t need to write on a paper but, do the test directly on the computer which is prepared by institution. The second, PBT is Paper Based Test. In PBT, students would have test of English in written test. So, the students would do the test of English on a piece of paper. It seems like written test that is given in formal school. The third, IBT is Internet Based Test. This is the newest type of TOEFL to measure students’ skills. Students can access the IBT test easily and free. The time of test is also flexible. Students can choose their own schedule. 
           IELTS stands for International English Testing System which tests English proficiency across the globe. IELTS is the world’s most popular high takes English language test for study, work and migration. IELTS has four parts of test. They are listening, reading, speaking, and writing. Usually the test time of IELTS will happen for about 3 hours. The listening, reading, and writing tests are done in one sitting. The speaking test may be on the same day or up to seven days before or after the other tests. The speaking module is conducted in the form of a one-to-one interview with an examiner. The examiner assesses the candidate as he or she is speaking, but the speaking session is also recorded for monitoring as well as re-marking in case of an appeal against the banding given. IELTS usually as equipment if we want to study in Australia. Most of learners who want to continue their study in Australia, they should have the score of IELTS. IELTS is developed with input from item writers from around the world. Teams are located in the USA, Great Britain, Australia, New Zealand, Canada and other English-speaking nations. 
           The TOEIC stand for Test of English for International Communication. The TOEIC Speaking and Writing tests have recently been added to the TOEIC program. These tests complement the TOEIC Listening and Reading test, allowing for a full assessment of a person's ability to communicate in English across all four language skills. Usually TOEIC used for businessman or employees who want to work in abroad. Before working in abroad, the employees are expected to have the score of TOEIC. 


Semoga bermanfaat bagi para pembaca.. ☺❤

Saturday 14 January 2017

PROPOSAL USAHA “Agar-Agar Coklat”

Pengembangan Rencana Usaha 
“Agar-Agar Coklat”


Profil Usaha 
             Agar-agar adalah salah satu produk bahan makanan yang terbuat dari rumput laut. Zat yag terkandung dalam agar-agar sangat baik untuk pencernaan dan penambah nutrisi dalam tubuh. Dalam agar-agar terkandung vitamin, mineral colloidal, iodin, asam lemak esensial, asam amino, dan berbagai enzim.
             Agar-agar memang makanan yang banyak di gemari, apalagi Agar-agar Coklat. Agar-agar memang sangat cocok di sajikan disaat cuaca sedang panas, bisa juga disajikan sebagai makanan untuk acara-acara tertentu.
            Agar-agar / puding coklat memang merupakan makanan segar yang sangat baik untuk metabolisme tubuh. Bahan-bahan yang di perlukan untuk membuat agar-agar tidak terlalu sulit untuk di temukan, selain itu proses pembuatannya pun tidak terlalu sulit.
             Khusus buat ibu-ibu rumah tangga atau remaja putri, memasak puding untuk dihidangkan di meja makan tentu suatu bentuk kreatifitas tersendiri. Memang, aneka puding sudah banyak kita temukan di pasaran. Agar-agar / pudding merupakan makanan favorit, layaknya pancake. Apalagi ditambah dengan coklat yang pasti kita tahu bersama merupakan makanan yang disukai banyak orang dimana saja.

Manfaat Agar-Agar Coklat:
               Agar-agar coklat ternyata sangat membantu metabolisme tubuh kita. Menurut beberapa sumber, ternyata puding ini terdiri atas 600 kalori, protein, serta karbohidrat. Agar-agar coklat sebaiknya dimakan pada waktu pagi hari, ketika metabolisme tubuh sedang aktif.
               Dengan begitu, biasanya seseorang dapat bekerja justru lebih baik dengan kelebihan kalori sepanjang hari. Sarapan pagi penting dalam menyediakan energi untuk melaksanakan perkerjaan, juga membantu fungsi otak dan mendorong dimulainya metabolisme. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika pada waktu sarapan, juga ditambahkan jenis makanan penutup, seperti agar-agar coklat.
               Hal ini dapat mengontrol nafsu makan sepanjang hari, dan semua itu ternyata penting untuk menurunkan berat badan. Itulah salah satu manfaat puding ini sebagai makanan penutup pada waktu sarapan.
               Menikmati kesegaran agar-agar ini memberikan rasa yang begitu berbeda, apalagi jika dapat diolah dengan benar. Namun, banyak juga hal yang terjadi di luar kemampuan kita. Jika bukan ahli memasak, biasanya selalu ada kemungkinan untuk gagal. Walau kita sudah membaca resep dengan benar dan takaran yang sesuai.

Aspek Pemasaran
Sasaran Pemasaran
Konsumen sebagai pengguna produk yang menjadi target pemasaran adalah siswa Sekolah Dasar, pusat perbelanjaan, taman kota, tempat-tempat pariwisata, dan masyarakat sekitar.
Strategi Pemasaran
Produk
Produk pudding / agar-agar sangat cocok untuk makanan camilan disamping itu makanan ini tidak menggunakan bahan pengawet dan aman dikonsumsi. Untuk menarik minat produk makanan pudding / agar-agar dikemas dan disajikan menarik, praktis, dan siap dimakan.
Harga Jual
Harga jual produk disesuaikan dengan harga pasar yaitu sebesar Rp.2000/cup. Dengan rasa dan tampilan menarik agar-agar ini dapat menarik minat para konsumen dan juga kaya akan serat serta sebagai makanan penunda lapar.
Promosi
Promosi agar-agar dilakukan dengan mendatangi konsumen secara langsung yaitu dengan menawarkan produk tersebut ke warung makanan, pusat perbelanjaan, pusat oleh-oleh, dan tempat lainnya.
Sistem Pemasaran dan Distribusi
Pemasaran produksi dimulai dari pusat keramaian yaitu taman kota dan tempat pariwisata di Surabaya. Selain itu, dengan cara dititipkan di kantin-kantin sekolah, relasi dan para pemilik warung.

Produk dan Penetapan Harga
Bahan dan Alat Produksi
Usaha pembuatan agar-agar membutuhkan bahan baku berupa agar-agar bubuk. Bahan baku tersebut tersedia cukup melimpah dan mudah untuk didapatkan. Bahan pendukung antara lain air, gula pasir, susu, keju dan coklat tabur. Sedangkan untuk peralatan yang dibutuhkan antara lain:
1. Kompor
2. Panci
3. Cup plastik
4. Plastik pembungkus
5. Sendok plastik

 Tabel Kebutuhan Peralatan
No
Nama Barang
Jumlah
Harga Satuan
Harga
1
Kompor 
1 buah
-
-
2
Panci
1 buah
-
-
3
Cup Plastik
2 pack
Rp. 5.000
Rp.10.000
4
Plastik Pembungkus
1 pack
Rp. 3.000
Rp. 3.000
5
Sendok Plastik
1 pack
Rp. 5.000
Rp. 5.000

Jumlah 


Rp. 18.000


Tabel kebutuhan bahan baku dan pendukung tiap produksi
No
Nama Barang
Jumlah
Harga
1
Agar-agar coklat
3 bungkus
Rp. 8.000
2
Agar-agar rasa buah
3 bungkus
Rp. 7.000
3
Gula pasir
1 kg
Rp. 12.000
4
Coklat tabur
2 sachet
Rp. 15.000
5
Keju
1 kemasan kecil
Rp. 10.000
6
Susu kental manis
2 sachet 
Rp. 3.000
7
Tabung gas
3 kg
Rp. 15.000

JUMLAH

Rp. 70.000
Total keseluruhan adalah Rp.88.000



Estimasi 
Dari semua bahan tersebut, bisa menghasilkan 60 cup agar-agar. Modal awal membutuhkan Rp.88.000. Dari 60 cup agar-agar tersebut dijual Rp.2000/cup tiap hari. Rinciannya sebagai berikut:

Harga asli    Rp.88.000 + 60 cup agar-agar = Rp.1.467/cup
Harga jual    Rp.2000/cup
                    60 cup agar-agar x Rp.2000 = Rp.120.000
Laba           Rp.533/cup        
Total laba keseluruhan adalah Rp.120.000 – Rp.88.000 = Rp.32.000/hari
Apabila selama satu bulan berdagang selama 25 hari maka akan mendapatkan laba Rp.32.000 x 25 hari = Rp.800.000/bulan
Omset penjualan agar-agar Rp.120.000/hari. Apabila selama satu bulan berdagang selama 25 hari maka Rp.120.000 x 25 hari = Rp.3.000.000
Jadi, omset dari penjualan Agar-Agar Rasa selama 1 bulan bisa mencapai Rp.3.000.000

Kesimpulan 
            Makanan ringan merupakan  makanan yang sangat digemari oleh masyarakat umum. Baik itu yang berbentuk basah atau yang hanya tahan 1 hari saja, ataupun berbentuk kering yang tahannya sampai berbulan-bulan bahkan  tahunan. Di kota Surabaya sendiri, banyak tersedia jenis makanan atau jajanan ringan, contohnya di swalayan-swalayan ternama. Setiap hari para pelaku bisnis ini akan mengantarkan barang dagangannya ke swalayan-swalayan atau pun ke toko oleh-oleh. Ini membuktikan bahwa bisnis makanan ringan adalah bisnis yang sangat menguntungkan saat ini dan ke depan.
            Begitu juga dengan perencanaan usaha Agar-Agar Coklat yang kami rancang di atas. Agar-agar merupakan makanan ringan yang sangat digemari oleh masyarakat. Agar-agar memang sangat cocok di sajikan disaat cuaca sedang panas khususnya di Indonesia yg beriklim tropis. Agar-agar bisa juga disajikan sebagai makanan untuk acara-acara tertentu. Agar-agar memang merupakan makanan segar yang sangat baik untuk metabolisme tubuh. Diharapkan jajanan ini dapat diterima dan mampu bersaing di pasaran.


Semoga bermanfaat... ☺❤